Membesarkan anak yang optimis
Inilah 6 cara untuk membantu anak Anda mendapatkan yang terbaik dari hidupnya ¯ dan mengapa hal ini sangat penting.
Atasi masalah bersama Bagaimana Anda bisa menceriakan harinya atau membuat anak Anda tetap di jalur yang benar kalau dia sendiri yang tiba-tiba menyerah? Nah, ulurkan tangan Anda saat si kecil terjatuh. Misal, saat ia takut meluncur sendirian di waterpark, tetaplah berada di sampingnya sampai dia merasa cukup berani. Ketika ia sudah berani meluncur sendiri, katakan, “Asyik, kan, bisa meluncur sendirian?”
Berikan pandangan baru Usahakan membuat anak selalu melihat masalah dengan perspektif yang berbeda dan tidak membiarkan masalah tersebut mengendap. Ternyata, hal ini bisa mengatasi masalah anak yang suka berlama-lama memikirkan sesuatu.
Ajak bermain Membantu anak mengatasi rasa sedih? Mudah saja. Buatlah anak menjadi lebih ceria. Caranya? Tanyakan padanya seputar hal seru yang baru-baru ini Anda lakukan bersamanya, atau tentang buku yang bisa membuatnya terbahak-bahak.
Galilah potensi terbaik anak “Kenali sifat anak Anda,” begitu saran penulis buku The Optimistic Child, Martin Seligman, Ph.D. Ketika ia mau berbagi mainannya dengan anak lain, misalnya, katakan, “Wah, kamu baik sekali!” Anak-anak yang selalu mendapat dukungan penuh dan rangsangan dari orangtuanya akan memiliki rasa percaya yang besar terhadap dirinya sendiri.
Lakukan beberapa tugas detektif Seringkali si kecil belum cukup untuk menguasai keterampilan baru yang dibutuhkan untuk melakukan sesuatu. Akibatnya, anak jadi menyalahkan dirinya sendiri. Hal ini bisa menumbuhkan rasa pesimistis terhadap kemampuannya. Kalau anak Anda begitu ingin melakukan aktivitas tertentu, biarkan dia tahu dengan sendirinya bagaimana cara melakukan aktivitas tersebut dengan cara yang terbaik.
Lihat sisi baik Kalau Anda menginginkan anak Anda memiliki pandangan yang positif, Anda sendiri harus memiliki pandangan serupa. Dan, pastikan tindakan Anda merefleksikan pandangan Anda.
Hatta dan Robiah : Pasangan Konselor Keluarga dan Pembicara Parenting
(Portofolio)
-
Hatta & Robiah memulai bahtera rumahtangga sejak tahun 2004 saat sama-sama
belum selesai kuliah. Saat ini keduanya dikaruniai 6 putra-putri, dan
tinggal d...
8 bulan yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar